KONSEP BERUBAH DALAM
MANAJEMEN
A. Faktor
Pendorong Perubahan
1. Lingkungan
Eksternal
Meliputi : tingkat
persaingan, politik, ekonomi, kekuatan global, demografik, sosial, teknologi,
konsumen
- Lingkungan Internal
Meliputi
: silus kehidupan produk, pergantian pimpinan, ketersediaan sumber daya
internal, konflik
B. Penolakan
Terhadap Perubahan (Robbins), yaitu :
1. Penolakan
Individual: kebiasaan, kepastian, ekonomi, perasaan takut terhadap hal hal yang
tidak diketahui, pemrosesan informasi secara selektif.
2. Penolakan
Organisasi: inersia struktural, fokus perubahan yang terbatas, inertia
kelompok, ancaman bagi ekspertis, ancaman terhadap hubungan kekuasaan yang sdh
mapan dan alokasi sumber daya yang ada
C. Teori
Perubahan, menurut :
1. Theory
E. (An Economic Approach) perubahan cepat dan dramatik meningkatkan shareholder
value seperti cost cutting, downsizing, asset sales
2. Theory
O. (An Organizational Capabilities Approach). Penciptaan kinerja tinggi melalui
kekuatan budaya dan kapabilitas karyawan, seperti tingkat partisipasi karyawan
tinggi, struktur organisasi flat
D. Proses
perubahan (Lewin)
1. Pertama,
mencairkan: mengurangi kekuatan untuk mengurangi status quo, menciptakan
kebutuhan akan perubahan, meminimalisasi tantangan terhadap perubahan seperti
memberikan masalah proaktif – orang butuh berubah
2. Kedua,
memindahkan: mengembangkan perilaku, nilai dan sikap yang baru
3. Ketiga,
membekukan kembali: memperkuat, mengevaluasi, membuat modifikasi konstruktif
E. Konsep
perubahan
1. First
order change : berlangsung terus menerus & bukan perubahan besar bagi
keseluruhan organisasi
- Second order change: perubahan radikal semua organisasi
F. Karakteristik
agen perubahan (Wireman, 1998)
1. Kreatifitas
– visi mendorong adanya pemikiran masa depan
2. Keteguhan
hati – mengakui apa yang terjadi di masa lalu & mampu melihat perbedaannya
3. Visibilitas
– kemampuan untuk melihat & memberikan dukungan terhadap ide & tindakan
seseorang
4. Ketekunan
– kesabaran & kamantapan usaha yang dibutuhkan untuk mencapai hasil
5. Dorongan
motivasi – tidak pernah mundur & menyerah apa yang telah dilakukan &
selalu mendorong pada peluang ke depan
G. Skills
for Agent of Change
1. Interpersonal
communication skills example listening, emphaty
2. Theory
based problem solving capabilities example have knowledge about theory, method,
and capability to adjust them with organization reality
3. Educational
skills
4. Self
awareness: understand need and motivate of people
H. Kegagalan
Perubahan
1. Manajer
tidak menguasai prinsip manajemen perubahan
2. Manajer
tergoda pada “solusi mudah” dan “perbaikan cepat”
3. Manajer
tidak menganggap penting aspek budaya dan kepemimpinan dalam perubahan
4. Manajer
mengabaikan aspek manusia dalam mengelola perubahan
I. Resistensi
terhadap perubahan
1. Ketakutan
karena ketidakpastian
2. Mengganggu
kebiasaan
3. Faktor
ekonomi
4. Takut
mengalami kegagalan
5. Beban
kerja berlebihan
6. Hilangnya
status atau keamanan kerja
7. Tidak
memahami manfaat perubahan
8. Menimbulkan
ketidak puasan
9. Menggoyang
kemapanan
10. Membongkar
ketidak beresan
11. Membawa
resiko kerugian
12. Mengundang
kerawanan baru
13. Menyakitkan
perasaan
14. Menghilangkan
keuntungan
15. Mengancam
kekuasaan
16. Menghancurkan
kesepakatan
10 langkah praktik perubahan
1. Membuat
perasaan genting
2. Menggerakan
komitmen melalui diagnosis bersama atas permasalahan
3. Membuat
sebuah koalisi
4. Mengembangkan
sebuah visi bersama
5. Komunikasikan
visi: cara-sederhanakan, gunakan berbagai forum, pengulangan, dan keteladanan
6. Bantulah
karyawan untuk membuat perubahan
7. Buatlah
kemenangan jangka pendek- produk baru
8. Konsolidasikan
yang didapat dan hasilkan lebih banyak perubahan
9. Tentukan
cara baru dalam melakukan segala hal dalam budaya perusahaan
10. Kontrollah
kemajuannya & sesuaikan visi saat diperlukan
J. Bagaimana
SDM menciptakan budaya partisipasi & keterlibatan karyawan
- Berikan pendidikan tentang rencana bisnis kepada semua karyawan
- Berikan cukup waktu, perencanaan & sumberdaya saat transisi & keterlibatan karyawan
- Libatkan serikat pekerja bila ada
- Libatkan karyawan dalam merencanakan & menerapkan sistem operasional baru & dalam memilih pemasok
- Berikan pelatihan dalam menggunakan teknologi baru
- Jalin hubungan komunikasi antara karyawan – pemasok
- Libatkan karyawan dalam menilai efek dari teknologi baru pada kesehatan & keamanan mereka
- Gunakan IT
Cara merubah budaya perusahaan
1. Jelaskan
kepada karyawan anda tentang apa yang anda perhatikan, ukur, dan kendalikan
2. Berikan
reaksi yang tepat terhadap kejadian kritis dan krisis organisasi
3. Buatlah
keteladanan, ajarkan, dan bimbinglah nilai nilai yang ingin anda tekankan
4. Komunikasikan
prioritas anda dengan cara mengalokasikan penghargaan dan status.
5. Buat
prosedur dan kriteria SDM anda secara konsisten dengan nilai yang anda pegang
K. Solusi
atas penolakan perubahan
1. Komunikasi
2. Partisipasi
3. Jaminan
4. Alasan
yang tepat / kepastian
5. Negosiasi
6. Reward
7. Penggunaan
kekuatan
L. Reactions
to Change
1.
The rank and file
a. Conservers:
disiplin dan terorganisasi; kecenderungan perubahan mempertahankan struktur
saat ini; senang dengan prediksi; mungkin cenderung terhadap inflexible; fokus
pada rincian dan rutin; dan praktek yang stabil
b. Pragmatists:
praktikal, agreeable and flexible; lebih fokus pada hasil; operasionalnya
sebagai mediator dan katalisator; keterbukaan pada argumen; pendekatan lebih
pada level menengah; dan lebih pada orientasi tim.
c. Originators:
cenderung tidak disiplin, tidak terorgaisasi, spontan; senang resiko dan
ketidakpastian; sebagai visioner dan sistematis dalam berpikir
2.
The resisters
a. Selalu
mencoba menjawab pertanyaan” Where and how will change create pain or loss in
the organization
b. Mengidentifikasi
orang yang kehilangan sesuatu dan mencoba mengantisipasi bagaimana mereka akan
meresponnya
c. Komunikasikan
kenapa potensi penolak perubahan
d. Membantu
resisters menemukan peran baru
e. Mengingat
bahwa kebanyakan orang menolak perubahan karena kehilangan kontrol
- The change agents
a. Mengartikulasikan
kebutuhan perubahan
b. Orang
harus menerima messenger sebelum mereka menerima pesan
c. Melihat
dan mendiagnosa masalah dari perspektif audien
d. Memotivasi
orang untuk berubah
e. Bekerja
melalui orang lain dengan menterjemahkan kedalam tindakan
f. Mengadopsi
inovasi
g. Mempercepat
perubahan perilaku sendiri
M. Stages
in Reaction to Change
1. Shock:
unsafe, unable to act, much less take risks, productivity drops
- Perubahan proses kerja melalui melihat peluang untuk peningkatan
- Memberikan karyawan kesepakatan waktu untuk belajar sesuatu yang baru dan sepakat dengan situasi baru
- Menggunakan tujuan yang ketat dan usaha yang kuat
- Turun ke bawah
2. Defensive
retreat: angry
a. Menjaga
agar retreater berada pada tim
b. Menyediakan
tempat untuk konseling/jalan keluar
3. Acknowledgment
a. Menanyakan
“how do you feel about this”?
b. Membangun
kekompakan kelompak pada tahap sebelumnya
c. Membantu
orang mencoba sesuatu yang baru – mengambil beberapa resiko. “What could we do
about this”?
4. Acceptance
and adaptations
- Menjaga pekerjaan berada kelompok yang dinamis
- Mencoba memahami apa yang dibutuhkan tiap orang.
- Menggerakan fokus dari perasaan ke tindakan
- Menyediakan “outplace” individu yang tidak bisa fit pada situasi baru
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
terima kasih Anda telah berkunjung ke blog saya, komentar, saran dan tulisan Anda sangat kami perlukan